Percepatan Penanganan Covid-19, Sekda Rakor Bersama Gubernur NTB | SorotNTB
Cari Berita

Iklan 970x90 px

Percepatan Penanganan Covid-19, Sekda Rakor Bersama Gubernur NTB | SorotNTB

Selasa, 15 Februari 2022

Sekda Kota Bima Drs. H. Muhtar Landa MH

Kota Bima, SorotNTB.com 
- Sekda Kota Bima Drs. H. Mukhtar, MH didampingi Kepala Dinas Kesehatan mengikuti Rapat Koordinasi melalui video conference bersama Gubernur Nusa Tenggara Barat, Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, Wali Kota Mataram, Danrem 162, Direktur RS Umum Provinsi, Kapolda NTB dan Forkopimda se-NTB bertempat di Aula Pemerintah Kota Bima, Selasa 15 Februari 2022.


Rapat koordinasi tersebut dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 jelang pelaksanaan MotoGP Mandalika 2022 pada 18-20 Maret mendatang.


Wakil Gubernur NTB menyatakan bahwa penanganan dalam menghadapi Covid-19 harus tenang dan penuh kewaspadaan.  


"Konsen kita bagaimana Rumah Sakit bisa melayani dengan baik, jumlah dan kapasitas ruang harus pada posisi yang maksimal," ungkap Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah.


Ummi Rohmi sapaan akrab Wagub NTB menegaskan Provinsi NTB akan terus bersinergi dengan Pemerintah Daerah dalam menekan perkembangan Covid-19 di Nusa Tenggara Barat .


"Saat ini Nusa Tenggara Barat kondisinya di atas 20 persen, namun dibeberapa Kabupaten/Kota sudah menurun. Untuk Saat ini kondisi NTB sudah aman," jelas Wagub dalam video conference.


Gubernur Nusa Tenggara Barat Dr. H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc. menambahkan agar setiap daerah tetap menjaga keamanan dan tetap melakukan vaksinasi terumata diwilayah Sumbawa, Kabupaten Bima dan Kota Bima.


Sementara itu Danrem 162 Wira Bhakti menyampaikan bahwa terutama khusus wilayah Bima dan Dompu agar segera melaksanakan vaksinasi Covid-19 terutama dosis 2.


"Koordinasi dengan Satgas Covid-19 agar dalam suatu kerumunan harus menggunakan Peduli Lindungi," katanya.


Untuk kasus Omicron wilayah NTB dalam kondisi menurun, namun kita tidak boleh lengah. Beliau berharap agar Kabupaten Bima dan Kota Bima mempersiapkan percepatan vaksinasi.


"Kepada para Dandim agar mengerahkan Babinsa untuk segera melakukan percepatan vaksin," ucapnya. (SRT-01)