SMPN 4 Kota Bima Gelar Karya Projek Penguatan Profil Kurikulum Merdeka | SorotNTB
Cari Berita

Iklan 970x90 px

SMPN 4 Kota Bima Gelar Karya Projek Penguatan Profil Kurikulum Merdeka | SorotNTB

Sabtu, 24 Mei 2025

Sosialisasi karya projek penguatan profil pelajar Pancasila kurikulum merdeka

Kota Bima, SorotNTB.com
- SMPN 4 Kota Bima Sabtu (24/5) Menggelar Kegiatan gelar karya projek penguatan profil pelajar Pancasila kurikulum merdeka yang berlangsung di halaman sekolah setempat.


Hadir pada kegiatan tersebut, Kepala Dinas Dikpora Kota Bima yang di wakili oleh Sekertaris Dikpora Humaidin, S.Pd M.Pd, Ketua Dewan Pendidikan, Pengawas, Korwas, Ketua MKKS dan para Kepala Sekolah se Kota Bima.


Kepala SMPN 4 Kota Bima Jainul Arifin,S.pd dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah meluangkan waktunya untuk hadir.


"Kami dari keluarga besar SMPN 4 Kota Bima menyampaikan ucapan terimakasih yang setinggi-tingginya atas kehadirannya dalam kegiatan gelar karya projek penguatan profil pelajar Pancasila kurikulum merdeka ini,".


Kegiatan ini kata Jainul, adalah puncak dari rangkaian kegiatan P5 yang bertujuan untuk memamerkan hasil karya siswa kepada publik. P5 sendiri adalah kegiatan pembelajaran lintas disiplin ilmu yang berfokus pada pengembangan karakter dan kompetensi siswa sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila.


"Gelar Karya P5 merupakan momen penting bagi siswa untuk mempresentasikan hasil belajar mereka dalam bentuk pameran, pertunjukan, atau kegiatan lainnya. Kegiatan ini tidak hanya memamerkan produk akhir dari proyek P5, tetapi juga menunjukkan proses belajar, kolaborasi, dan kreativitas siswa dalam menghadapi tantangan dan mencari solusi terhadap masalah yang relevan dengan lingkungan mereka," ujar Kepala SMPN 4 Kota Bima.


Melalui kegiatan ini lanjut Jainul, siswa dapat meningkatkan rasa percaya diri dan kemampuan mereka untuk tampil di depan umum. 


Sementara Sekertaris Dikpora Kota Bima Humaidin, S.Pd M.Pd, menyampaikan, jika Sistim Penerimaan Murid Baru (SPMB) pada tahun 2025 ini masih menggunakan sistem zonasi.


"Ditahun ini penerimaan murid baru masih menggunakan sistem zonasi, yang tujuannya untuk memberikan pemerataan akses pendidikan, terutama bagi siswa yang tinggal dekat dengan sekolah tujuan," ungkapnya.


Sistem zonasi ini juga kata Humaidin, memastikan bahwa lebih banyak siswa yang dapat bersekolah di sekolah terdekat. Kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi ketimpangan kualitas pendidikan, terutama di sistem persekolahan. 


Selain membahas dunia Pendidikan, Sekertaris Dikpora Kota Bima ini juga menyampaikan, Program prioritas Pemerintah Kota Bima.


"Program prioritas Pemerintah Kota yakni KOTA BIMA BISA juga menjadi agenda kegiatan kita semua dan diterapkan serta diimplementasikan di lingkungan sekolah, karena ini penting demi menjaga lingkungan sekolah yang lebih bersih," ujarnya. (RED)