Hari Kedua, Ketua DPRD Kota Bima Pimpin Rombongan Study Koperatif | SorotNTB
Cari Berita

Iklan 970x90 px

Hari Kedua, Ketua DPRD Kota Bima Pimpin Rombongan Study Koperatif | SorotNTB

Selasa, 19 April 2022

Rombongan DPRD Kota Bima saat Study Koperatif

Kota Bima, SorotNTB.com
- Ketua DPRD Kota Bima, Alvian Indra Wirawan, S. Adm akrab disapa Dae Pawan, kembali memimpin rombongan komisi komisi pada hari ke 2 Kungker Study Komparatif DPRD Kota Bima.


Hal ini sebagai tindak lanjut dari hasil kunjungan kerja Study Komparatif DPRD Kota Bima sesuai jadwal dalam tentatif selasa tgl 19 April 2022. Untuk Komisi Dewan akan berkunjung ke OPD tehnis. 

Dimana pembagiannya, 1. Komisi 1 berkunjung ke DP3AKB. 2. Komisi 2 berkunjung ke Bpkad, Koperasi ukm Ikut hadir wakil ketua dprd Syamsuri SH bersama ketua komisi 2 dan anggota komisi. 3. Komisi 3 ikut hadir wakil ketua dpr hj Anggriani, ketua komisi 3 dan anggota berkunjung ke Dinas Perkip, Perhubungan.


Juga sebagai bentuk keseriusan dan komitmen Ketua DPRD Alvian Indrawirawan S. adm memberikan harapan bisa diolah menjadi kenyataan dalam perjalanan Study Komparatif, "khususnya yang berkaitan sebagai tindak lanjut Kota Layak Anak dibawah dinas pemberdayaan perempuan dan Perlindungan Anak".


Dae pawan yang namanya begitu familiar di tangah tengah masyarakat meminta secara tegas dan lugas. Pertama, Adanya komitmen kepala Daerah falam mendukung dan merealisakan program yang berkelanjutan. Kedua, Adanya koordinadi yang intens antara opdtehnis yg berkaitan dengan basis data terukur dan valit. 


Ketiga, bagaimana OPD tehnis harus mampu melibatkan pihak Kepolisian Kejaksaan Kementrian agama dan Organisai organisasi yang ada. Keempat, Adanya langkah langkah cerdas untuk mendapatkan predikat Madya yang bisa diraih oleh kotak layak anak kota Bima.


Harapan yang sama disampaikan juga oleh Wakil Ketua, Syamsuri SH dan Hj. Anggriani yang ikut bersama komisi agar masing masing OPD tehnis dapat selangkah lebih maju dari buah hasil dari Study Komparatf. 


Adanya koordinadi yang intens di antara OPD tehnis yang berkaitan dengan basis data terukur dan valid. Serta Bagaimana opd tehnis harus mampu melibatkan pihak Kepolisian Kejaksaan Kementrian agama dan Organisai organisasi yang ada. 


Disamping itu, Adanya langkah - langkah cerdas untuk mendapatkan predikat Madya yang bisa diraih oleh kotak layak anak kota Bima. Praktisnya, bahwa dari kegiatan yang ada dapat selangkah lebih maju dari buah hasil dari Study Komparatif. (RED)