 |
| Kepala SMAN 1 Kota Bima. (Foto: Choey) |
kepada wartawan Dedi mengatakan, yang terjadi sekarang adalah Panggilan jiwa dan hati, karena sekolah ini adalah Rumah baginya karena pernah mengenyam pendidikan di SMAN 1 Kota Bima dan perna menjadi guru dan sekarang dipercayakan menjadi Kepala Sekolah.
"Saya bertekad akan mengembalikan marwah sekolah ini kembali seperti dulu sebagai sekolah favorit dan berprestasi karena beberapa waktu terakhir marwah itu seolah telah hilang dari sekolah ini di lampaui oleh sekolah sekolah lain di Kota Bima," ujarnya.
Karena itu kata Dedi, dirinya akan mulai benahi yang ringan dulu seperti sarana prasarana pendukung sekolah misalnya Toilet.
"Alhamdulillah sekarang itu sudah teratasi dan kita sudah merasa nyaman, urusan yang berat nantilah tunggu sertijab dulu sekarang urus yang ringan ringan aja dulu, pelan tapi pasti," tuturnya.
Di singgung apakah merasa tersaingi oleh sekolah lain meskipun baru beberapa hari menjabat jadi kepsek, kata dia, sekolah ini Sangat tersaingi secara positif.
"Karena itulah saya akan coba terapkan metode yang pernah saya lakukan di eks sekolah saya di ambalawi di sekolah ini agar marwah SMAN 1 sebagai sekolah rujukan terbaik Kota Bima baik dari Intra dan ekstrakurikuler nya bisa dirasakan kembali. Saya akui, saya merasa tersaingi dan saya coba benahi kembali sekolah ini supaya kembali seperti dulu lagi terutama tentang prestasinya," inginya.
Lalu apa saja sih gebrakan dan inovasi yang akan anda lakukan.? Kalau itu kata dia, dirinya tidak bisa komentar di media, karena khawatir nanti dibilang berkoar.
"Tunggu sertijab dulu baru beraksi kita beraksi, lihat saja nanti," pungkasnya. (RED)