Kasus Covid-19 di Kota Bima Terus Meningkat, 25 Warga Dinyatakan Positif
Cari Berita

Iklan 970x90 px

Kasus Covid-19 di Kota Bima Terus Meningkat, 25 Warga Dinyatakan Positif

Rabu, 29 Juli 2020

Ilustrasi
Kota Bima, SorotNTB.com- Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Provinsi NTB melalui press realisnyaRabu, (29/07/2020) mengatakan, telah diperiksa di Laboratorium PCR RSUD Provinsi NTB, Laboratorium PCR RS Unram, Laboratorium PCR Genetik Sumbawa Technopark, Laboratorium TCM RSUD H.L. Manambai Abdulkadir, dan Laboratorium TCM RSUD Kota Mataram sebanyak 385 sampel dengan hasil 312 sampel negatif, 37 sampel positif ulangan, dan 36 sampel kasus baru positif Covid-19. Kasus baru positif tersebut, yaitu :

Pasien nomor 1987, an. An. NPKAP, perempuan, usia 3 tahun, penduduk Kelurahan Tanjung Karang Permai, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 1780. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RS Darurat Asrama Haji.

Pasien nomor 1988, an. Ny. GAAPL, perempuan, usia 56 tahun, penduduk Kelurahan Tanjung Karang Permai, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 1780. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RS Darurat Asrama Haji.

Pasien nomor 1989, an. Tn. IMK, laki-laki, usia 69 tahun, penduduk Kelurahan Tanjung Karang Permai, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 1780. Saat ini menjalani isolasi terpusat di Kota Mataram.

Pasien nomor 1990, an. Ny. NMGG, perempuan, usia 28 tahun, penduduk Kelurahan Tanjung Karang Permai, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 1780. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RS Darurat Asrama Haji;

Pasien nomor 1991, an. Ny. H, perempuan, usia 57 tahun, penduduk Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RS Darurat Asrama Haji.

Pasien nomor 1992, an. Tn. LAWW, laki-laki, usia 21 tahun, penduduk Desa Majidi, Kecamatan Selong, Kabupaten Lombok Timur. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RS Darurat Asrama Haji;

Pasien nomor 1993, an. Tn. MDZ, laki-laki, usia 33 tahun, penduduk Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RS Darurat Asrama Haji;

Pasien nomor 1994, an. Tn. KYS, laki-laki, usia 26 tahun, penduduk Kelurahan Dayan Peken, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RS Darurat Asrama Haji.

Pasien nomor 1995, an. Tn. ASU, laki-laki, usia 49 tahun, penduduk Kelurahan Mataram Barat, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RS Unram.

Pasien nomor 1996, an. Ny. NWS, perempuan, usia 66 tahun, penduduk Kelurahan Cakranegara Utara, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RSUD Provinsi NTB.

Pasien nomor 1997, an. Ny. AK, perempuan, usia 29 tahun, penduduk Desa Terong Tawah, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RS Harapan Keluarga.

Pasien nomor 1998, an. Ny. RA, perempuan, usia 40 tahun, penduduk Kelurahan Paruga, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19. Saat ini menjalani isolasi terpusat di Kota Bima.

Pasien nomor 1999, an. Tn. A, laki-laki, usia 41 tahun, penduduk Kelurahan Jatiwangi, Kecamatan Asakota, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19. Saat ini menjalani isolasi terpusat di Kota Bima.

Pasien nomor 2000, an. Ny. EYN, perempuan, usia 35 tahun, penduduk Kelurahan Rabadompu Barat, Kecamatan Raba, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan
ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19.

Pasien nomor 2001, an. An. MAGO, laki-laki, usia 12 tahun, penduduk Kelurahan
Rabangodu Utara , Kecamatan Raba, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 1830.

Pasien nomor 2002, an. Ny. STJ, perempuan, usia 56 tahun, penduduk Kelurahan Penatoi, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah
terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19.

Pasien nomor 2003, an. Ny. RH, perempuan, usia 39 tahun, penduduk Kelurahan Nae, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah
terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 1833.

Pasien nomor 2004, an. Ny. DY, perempuan, usia 27 tahun, penduduk Kelurahan Penaraga, Kecamatan Raba, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19.

Pasien nomor 2005, an. Ny. N, perempuan, usia 27 tahun, penduduk Kelurahan Rabadompu Barat, Kecamatan Raba, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19.

Pasien nomor 2006, an. Ny. MA, perempuan, usia 31 tahun, penduduk Kelurahan Rabadompu Barat, Kecamatan Raba, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan
ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19.

Pasien nomor 2007, an. Ny. M, perempuan, usia 27 tahun, penduduk Kelurahan Manggemaci, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19.

Pasien nomor 2008, an. Ny. NR, perempuan, usia 24 tahun, penduduk Kelurahan Jatiwangi, Kecamatan Asakota, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah
terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19.

Pasien nomor 2009, an. Ny. MS, perempuan, usia 28 tahun, penduduk Kelurahan Penanae, Kecamatan Raba, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit. Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19.

Pasien nomor 2010, an. Ny. HW, perempuan, usia 24 tahun, penduduk Kelurahan Sarae,
Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah
terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19.

Pasien nomor 2011, an. Tn. SA, laki-laki, usia 39 tahun, penduduk Kelurahan Dara, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19.

Pasien nomor 2012, an. Ny. N, perempuan, usia 40 tahun, penduduk Kelurahan Sambinae, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah
terjangkit Covid-19.

Pasien nomor 2013, an. Ny. RS, perempuan, usia 32 tahun, penduduk Kelurahan Sarae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19.

Pasien nomor 2014, an. Ny. LF, perempuan, usia 24 tahun, penduduk Kelurahan Ule, Kecamatan Asakota, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19.

Pasien nomor 2015, an. Ny. NI, perempuan, usia 34 tahun, penduduk Kelurahan Paruga, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah
terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 1782.
Pasien nomor 2016, an. Tn. A, laki-laki, usia 61 tahun, penduduk Kelurahan Sadia, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah
terjangkit Covid-19.

Pasien nomor 2017, an. Tn. TAL, laki-laki, usia 25 tahun, penduduk Kelurahan Sadia, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah
terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19.
Pasien nomor 2018, an. Tn. MT, laki-laki, usia 24 tahun, penduduk Kelurahan Sadia, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19.

Pasien nomor 2019, an. Ny. NL, perempuan, usia 50 tahun, penduduk Kelurahan Sarae, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah
terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi.

Pasien nomor 2020, an. Tn. S, laki-laki, usia 60 tahun, penduduk Kelurahan Jatibaru, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi.

Pasien nomor 2021, an. An. R, laki-laki, usia 13 tahun, penduduk Kelurahan Sadia, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19.
Pasien nomor 2022, an. Tn. AM, laki-laki, usia 35 tahun, penduduk Kelurahan Rabangodu Selatan, Kecamatan Raba, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah
terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19.

Hari ini terdapat penambahan 12 orang yang sembuh dari Covid-19 setelah pemeriksaan laboratorium swab dua kali dan keduanya negatif.

Kata dia, Untuk mencegah penularan dan deteksi dini penularan Covid-19, petugas kesehatan tetap melakukan Contact Tracing terhadap semua orang yang pernah kontak dengan yang
terkonfirmasi positif.

Diharapkan juga kepada petugas kesehatan di kabupaten/kota melakukan
identifikasi epicentrum penularan setempat Covid-19 untuk dilakukan tindakan pencegahan dan pengendalian penyebaran virus Covid-19.

Selanjutnya, Kepada seluruh petugas, baik dari jajaran pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-NTB juga
kepada aparat TNI dan Polri serta seluruh petugas kesehatan dan aparat terkait lainnya, "Mari kita terus memperkuat kolaborasi, kerja sama dan tetap semangat untuk melakukan pembinaan, sosialisasi dan edukasi secara humanis dan persuasif untuk meminimalisir jatuhnya korban akibat Covid-19," pungkasnya (SRT-02)